Rabu, 03 Juli 2013

Cara membuat bubur bayi



Setelah 6 bulan ASI eksklusif, sekarang saatnya si kecil mulai makan makanan padat. Sesuai anjuran, makanan padat diperkenalkan mulai dari bentuk yang halus-halus terlebih dahulu. Seiring waktu, baru teksturnya perlahan diperkasar dan bisa diberikan makanan yang agak keras. Tahapan ini diperlukan, selain untuk melatih anak dalam menelan makanan, juga karena usus yang belum 'kuat' untuk menerima makanan yang keras. Jika dipaksakan, bayi bisa mengalami yang namanya terselip (intussusepsi) atau terpuntir (volvulus).
Nah, maka dari itu perjuangan bunda untuk memberikan makanan juga dimulai. Kali ini saya ingin membagikan cara memasak bubur nasi, seandainya bunda masih bingung atau belum pernah memasak bubur untuk bayi. Biasanya saya memasak bubur dari nasi yang sudah matang supaya proses memasaknya lebih cepat. Berikut caranya:
1. Siapkan nasi putih kira-kira 2-3 sendok makan
2. Masukkan air putih sekitar 1 gelas. Bisa ditambah jika pada prosesnya kurang. Ini bergantung pada sifat beras/nasi yang digunakan.
3. Masukkan bawang bombay 1/4 buah dan daun salam 1 lembar. Jika suka bisa ditambah bawang putih cincang atau bawang merah.
4. Masak hingga menjadi bubur.
5. Saring bubur, bisa dengan saringan kawat ataupun grinder. Bisa juga diblender.
Hasilnya cukup untuk makan satu kali si kecil.

Grinder

Mudah bukan bun? Resep ini adalah resep dasar. Jadi bisa dimodifikasi dengan menambahkan protein maupun sayuran. Nggak perlu menambahkan gula ataupun garam ya bun. Bayi belum butuh garam sampai usia 1 tahun. Kalau nekat, anak bisa darah tinggi. Gula juga sebaiknya tidak diberikan, karena bisa menaikkan kadar gula darah sejak dini. Biarkan anak merasakan rasa alami dari makanan yang kita perkenalkan.

Buat bayi yang baru belajar makan, sebaiknya makanan baru diperkenalkan dengan selang waktu 4 hari, guna melihat ada tidaknya alergi. Ingat juga ya bun, kalau anak belum terbiasa, sebaiknya sayuran jangan dicampur-campur. Satu macam dulu cukup, plus proteinnya. Kalau kebanyakan, anak bisa diare. Jadi dikombinasikan aja protein dan sayurannya. Protein di sini bisa didapat dari tempe, tahu, hati ayam, kacang-kacangan (kacang merah, polong), daging, ayam, telur, ikan, dan lain-lain. Sayur misalnya brokoli, bayam, bayam merah, asparagus, buncis, wortel, dan teman-temannya. Untuk lemak, boleh ditambahkan sedikit saja butter, minyak zaitun, atau sudah didapat dari kacang-kacangan dan ikan laut dalam (tuna, sardin, salmon).
Semoga bermanfaat.

3 komentar:

  1. aaaa thanks a loot yaaa bundaaaa resepnyaaa ^^ lagi bingung soalnya mau ngasi bubur, tapi yang praktis bikinnya coz pagi2 mesti kerja, hiks *derita working mom.

    BalasHapus
  2. Aaaaa..ini niii..
    Dari kemaren nyari resep bubur MP-ASI 6 bln buat si dede, ketemu jg akhirnya yg pas dihati. Makasih banyak ya bundaa :)

    BalasHapus
  3. Makasiiii sangat mudah & bermanfaat

    BalasHapus